Jangan berhenti
Merawat lukaku dengan lembut
Terlalu pedih kakiku untuk berjalan
Aku tetap tersenyum
Seperti bintang-bintang dimataku
Apakah kemungkinan itu akan mungkin bagiku?
Hari-hariku telah kuisi dengan telaah
Berjamaah bersama malam
Berkidung dengan kata-kata
Bersimpuh dihaluan tak bertepi
Kududuk di bawah huruf
Merenungi kedip mata berirama
Sambil menuai angin yang semakin dingin
Memeluk sajak-sajak
Lalu
Kutitipkan semua pada harihari
Agar jadi asli dan azali
Jogja, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar