Jumat, 12 Agustus 2011

Puisi Duri Kebohongan

Puisi Cinta: Duri Kebohongan

Jauh…
Tak terbayang….
Meraih api…
Sakit….
Perih….
Hancur…
Gundah…
Gemuruh…
Takut….
Menjerit…

Hatiku terus bertanya dengan ku
Hai?, kenapa.
Tak sebutir katapun tergelincir
Terhalang oleh itu

Waktu yang sengaja mempertemukan
Bertambah perih di dada
Hanya melihat ia berkata
Dengan sejuta aroma perih

Kejujuran membuatku tergoyahkan
Pilar hatipun tak mampu menahannya
Besi penyangga jiwa jatuh bagai tak berdaya
Menimpa semua yang ada

Embun penyejuk datang dengan kabar gembira
Kejujuran mengobatinya
Meski air mata tak terbendung lagi di dalam hati
Membuat bebas hati yang terkurung penasaran

Dia sudah paham hatiku
Meski tak ada kata yang berani maju
Bersikap tak menentu
Bagai ratu yang mengangkat tahta

Cipta : M Ismail Husein


Tidak ada komentar:

Posting Komentar